• head_banner_01

Kain Beludru

Kain Beludru

Jenis kain apa yang beludru?

Bahan beludru sangat populer dalam pakaian dan sangat nyaman dipakai sehingga disukai semua orang, apalagi banyak stoking sutra yang berbahan beludru.

Beludru juga disebut Zhangrong. Faktanya, beludru telah diproduksi dalam jumlah besar sejak Dinasti Ming di Tiongkok. Asalnya di Zhangzhou, Provinsi Fujian, China, sehingga disebut juga Zhangrong. Ini adalah salah satu kain tradisional di Tiongkok. Kain beludru menggunakan sutra mentah kokon grade A, juga menggunakan sutra sebagai lungsin, benang katun sebagai pakan, dan sutra atau rayon sebagai tumpukan loop. Benang lusi dan benang pakan terlebih dahulu dihilangkan getahnya atau setengah dihilangkan getahnya, diwarnai, dipelintir, dan kemudian ditenun. Menurut kegunaan yang berbeda, bahan yang berbeda dapat digunakan untuk menenun. Selain sutra dan rayon yang disebutkan di atas, juga dapat ditenun dengan bahan berbeda seperti katun, akrilik, viscose, poliester, dan nilon. Jadi kain beludru sebenarnya tidak terbuat dari beludru, tetapi tekstur dan teksturnya sehalus dan berkilau seperti beludru.

Bahannya beludru apa?

Kain beludru terbuat dari kerudung berkualitas tinggi. Bahan bakunya terutama 80% katun dan 20% poliester, 20% katun dan 80% katun, 65T% dan 35C%, dan kapas serat bambu.

Kain beludru biasanya merupakan kain terry rajut pakan, yang dapat dibagi menjadi benang tanah dan benang terry. Seringkali dijalin dengan bahan berbeda seperti katun, nilon, benang viscose, poliester dan nilon. Bahan yang berbeda dapat digunakan untuk menenun sesuai dengan tujuan yang berbeda.

Beludru dibagi menjadi bunga dan sayuran. Permukaan beludru polos tampak seperti tumpukan lingkaran, sedangkan beludru bunga memotong sebagian tumpukan lingkaran menjadi bulu halus sesuai polanya, dan polanya terdiri dari bulu halus dan lingkaran tumpukan. Bunga beludru juga dapat dibagi menjadi dua jenis: “bunga cerah” dan “bunga gelap”. Polanya sebagian besar berupa pola Tuanlong, Tuanfeng, Wufu Pengshou, bunga dan burung, serta Bogu. Lantai anyaman sering kali diekspresikan dengan cekung dan cembung, dan warna utamanya adalah hitam, ungu selai, kuning aprikot, biru, dan coklat.

Metode perawatan beludru

1: Saat memakai atau menggunakan, perhatikan untuk mengurangi gesekan dan menarik sebanyak mungkin. Setelah kotor, ganti dan cuci sesering mungkin agar kain tetap bersih.

2: Bila disimpan sebaiknya dicuci, dikeringkan, disetrika dan ditumpuk dengan rapi.

3: Beludru sangat higroskopis, dan jamur yang disebabkan oleh suhu tinggi, kelembapan tinggi, atau lingkungan yang tidak bersih harus dicegah semaksimal mungkin selama pengumpulan.

4: Pakaian yang terbuat dari kain beludru cocok untuk dicuci, bukan untuk dicuci kering.

5: Suhu penyetrikaan dapat dikontrol dalam kisaran 120 hingga 140 derajat.

6: Saat menyetrika, diharuskan menyetrika pada suhu sedang. Dalam menyetrika perlu memperhatikan teknik dan mengurangi upaya mendorong dan menarik agar pakaian dapat meregang dan sejajar secara alami.

Keuntungan dari beludru

Beludrunya montok, halus, lembut, nyaman dan indah. Bahannya elastis, tidak rontok, tidak mengelupas, dan memiliki daya serap air yang baik, yaitu tiga kali lipat dari produk berbahan katun, serta tidak menyebabkan iritasi pada kulit.

Bulu beludru atau lingkaran tumpukan rapat dan berdiri, dan warnanya elegan. Kainnya kokoh dan tahan aus, tidak mudah luntur, serta memiliki ketahanan yang baik.

Produk beludru memerlukan kualitas tinggi, kepadatan linier rendah, panjang panjang dan kematangan yang baik dari kapas berkualitas beludru halus dan panjang.

Sentuhan indah, liontin mengalir, dan kilau beludru yang anggun masih tak tertandingi dengan kain lainnya, sehingga selalu menjadi pilihan favorit para pelukis mode.


Waktu posting: 10 Oktober 2022